Laravel adalah framework PHP yang sangat populer untuk pengembangan aplikasi web. Dengan rilis versi 11, Laravel membawa berbagai pembaruan yang bertujuan meningkatkan efisiensi pengembangan dan performa aplikasi.
Laravel 11 membutuhkan PHP versi 8.2 atau yang lebih baru. Dukungan untuk PHP 8.1 telah dihentikan. Oleh karena itu, sebelum melakukan upgrade atau memulai proyek baru, pastikan server Anda sudah memenuhi persyaratan ini.
Struktur direktori pada Laravel 11 telah disederhanakan. Secara default, hanya ada tiga direktori utama di folder app
:
Http
Models
Providers
Perubahan ini bertujuan untuk memberikan titik awal yang lebih minimalis bagi pengembang.
bootstrap/app.php
yang DiperbaruiFile bootstrap/app.php
kini menjadi pusat konfigurasi aplikasi. Semua pengaturan utama seperti routing, middleware, dan penyedia layanan dapat dikelola langsung dari file ini.
Secara default, Laravel 11 tidak lagi menyertakan pengaturan API dan broadcasting. Jika Anda membutuhkannya, cukup jalankan perintah Artisan berikut:
php artisan install:api
php artisan install:broadcast
Pendekatan modular ini memungkinkan pengembang untuk menyesuaikan proyek sesuai kebutuhan.
Laravel 11 menambahkan beberapa perintah baru pada Artisan, termasuk:
make:enum
: Membuat kelas enum baru.make:class
: Membuat kelas generik.make:interface
: Membuat antarmuka baru.Fitur ini mempermudah pembuatan komponen yang sering digunakan.
Model Eloquent kini mendukung metode casts()
, yang memungkinkan pengembang mendefinisikan logika casting lebih dinamis. Fitur ini sangat membantu dalam pengelolaan atribut model.
Proyek baru Laravel 11 secara default menggunakan SQLite sebagai driver database. Hal ini mempermudah setup awal proyek tanpa perlu konfigurasi tambahan.
Laravel Reverb adalah server WebSocket bawaan yang memungkinkan aplikasi mendukung komunikasi real-time dengan lebih mudah. Fitur ini terintegrasi dengan sistem broadcasting Laravel.
Dumpable
Trait Dumpable
baru memungkinkan pengembang untuk dengan cepat melakukan debugging pada atribut model. Ini adalah tambahan kecil yang memberikan dampak besar pada efisiensi debugging.
Migrasi di Laravel 11 telah disederhanakan. Framework ini kini mengasumsikan default yang umum digunakan, sehingga file migrasi dapat ditulis lebih ringkas.
Laravel 11 mendukung pembatasan permintaan per detik, memberikan kontrol lebih granular untuk menangani lalu lintas aplikasi.
Laravel 11 memungkinkan pengembang untuk menetapkan batas jumlah data yang diambil saat menggunakan eager loading. Ini membantu mencegah masalah performa akibat data yang terlalu besar.
Laravel 11 adalah langkah besar ke depan untuk pengembang aplikasi web. Dengan berbagai fitur baru dan perubahan yang dirancang untuk menyederhanakan proses pengembangan, framework ini memberikan pengalaman yang lebih modern dan efisien. Pastikan Anda telah mempersiapkan lingkungan pengembangan sesuai dengan persyaratan Laravel 11 sebelum memulai proyek.